Dhaka — Sebuah jet tempur F-7 milik Angkatan Udara Bangladesh mengalami kecelakaan tragis di kawasan padat penduduk Diabari, Dhaka Utara, pada Senin pagi, 21 Juli 2025. Lokasi jatuhnya berada dekat beberapa sekolah dan kampus swasta.
Pesawat tersebut sedang menjalankan misi latihan rutin saat insiden terjadi. Pilot berhasil menyelamatkan diri menggunakan kursi pelontar dan saat ini dalam kondisi stabil di rumah sakit militer.
Beberapa saksi mata menyebutkan pesawat terlihat mengeluarkan asap tebal di bagian ekor sebelum terdengar suara ledakan besar. Tak lama kemudian, pesawat menghantam tanah dan menyebabkan kebakaran hebat di sekitar lokasi.
Unit pemadam kebakaran dan militer segera mengamankan area. Tidak ada korban jiwa dari warga sipil, namun beberapa bangunan pendidikan mengalami kerusakan akibat serpihan dan tekanan ledakan.
Jet tempur F-7 adalah varian ekspor dari MiG-21 buatan China yang digunakan AU Bangladesh sejak 1980-an. Pesawat jenis ini dikenal telah menua dan tercatat mengalami beberapa kecelakaan dalam satu dekade terakhir.
Juru bicara militer menyatakan bahwa investigasi menyeluruh sedang dilakukan. Mereka akan memeriksa rekaman data penerbangan serta riwayat teknis pesawat sebelum misi berlangsung.
Kecelakaan ini menambah kekhawatiran publik mengenai keselamatan armada udara tua yang masih dioperasikan negara-negara Asia Selatan. Pemerintah diminta mengevaluasi kelayakan operasional pesawat-pesawat tersebut.
Pemerintah juga menghimbau warga agar tidak mendekati area jatuhnya pesawat demi alasan keamanan serta mendukung kelancaran investigasi militer.
Berita Terkait: Prajurit Prancis Terluka Saat Parade Bastille Day
Ikuti terus perkembangan berita aktual hanya di Garis Satu.